Apa itu gula cair?
Sering mengkonsumsi kalori gula cair dapat meningkatkan risiko masalah kesehatan.
Gula cair berbeda dengan gula padat
* Anda dapat menemukan banyak informasi tentang halaman nutrisi *
Hal ini dapat menyebabkan nafsu makan dan asupan kalori yang lebih besar di kemudian hari.
Minum minuman manis dan penambahan berat badan
Gula cair dan kadar gula darah
Analisis terpisah menemukan bahwa pembakaran lemak dan tingkat metabolisme menurun pada mereka yang mengikuti diet kaya fruktosa ini selama 10 minggu.
Ringkasan
Beberapa penelitian telah mengaitkan kalori gula cair dengan penambahan berat badan, yang mungkin disebabkan oleh efek gula dan fruktosa pada nafsu makan dan penyimpanan lemak.
Gula cair meningkatkan risiko penyakit jantung
Sebagian dari lemak ini disimpan di hati Anda, yang dapat memicu peradangan, resistensi insulin, dan penyakit hati berlemak.
Sayangnya, resistensi insulin dan masalah kesehatan lainnya yang terkait dengan asupan gula cair yang tinggi sering dimulai sejak masa kanak-kanak dan remaja.
Ringkasan
Minum banyak gula cair dapat menyebabkan resistensi insulin, sindrom metabolik, diabetes tipe 2, dan penyakit hati berlemak.
Berapa banyak?
Apa yang harus diminum sebagai gantinya?
Batasi konsumsi jus buah Anda hingga 2 ons (60 mL) per hari dan hindari minuman dengan tambahan gula.
Pengganti soda dan minuman manis lainnya termasuk kopi dan teh.
Kesimpulan artikel
Karena itu, yang terbaik adalah membatasi asupan dan minum minuman seperti air putih, kopi, atau teh.
Gula tambahan tidak sehat bila dikonsumsi berlebihan.
tetapi, gula cair mungkin sangat berbahaya.
Penelitian menunjukkan bahwa mendapatkan gula dalam bentuk cair jauh lebih buruk daripada mendapatkannya dari makanan padat. Inilah sebabnya mengapa minuman tinggi gula seperti soda adalah salah satu hal terburuk yang dapat Anda masukkan ke dalam tubuh Anda.
Artikel ini menjelaskan bagaimana gula cair memengaruhi berat badan, gula darah, dan risiko penyakit jantung Anda — dan memberi tahu Anda apa yang harus dikonsumsi.